Wong Fei Hung is Real


Tentu saja teman-teman pernah menonton film tentang Wong Fei Hung yang di bintangi oleh jet-li. Film yang sangat laris dan sekuelnya sampai di buat 4 kali. Dalam hati kita tentu bertanya apakah Tokoh Wong Fei Hung itu benar-benar ada? Tokoh yang suka menolong orang lemah dan mengobati orangmiskin mungkin dalam kehidupan sekarang akan sulit di jumpai mungkin perbandingannya 1 : 1.000.000!! Ya, Tokoh seperti Wong Fei Hung itu benar-benar ada.


WONG FEI HUNG yang lahir pada 1847 dikabupaten Funshan, china. Fei Hung berasal dari keluarga muslim yang dikenal ahli dalam ilmu pengobatan dan beladiri tradisional Tiongkok (wushu). Dia di anggap guru besar dari seni beladiri modern juga sebagai pelindung bagi yang lemah dan membantu yang miskin.


Ayahnya, Wong Kay-Ying adalah tabib dan pemilik klinik pengobatan bernama "Po Chi Lam" di Canton (ibukota Guandong), serta menguasai wushu tingkat tinggi yang membuatnya terkenal sebagai salah seorang dari Sepuluh Macan Kwantung. Wong Kay Ying suka menolong orang lemah walaupun dia sendiri kesusahan. Sifat ini lar yang di turunkan kepada anaknya Wong Fei Hung.


Kombinasi ilmu pengobatan Tiongkok tradisional dan teknik beladiri yang berpadu dengan olah keluhuran budi membuat keluarga Wong banyak turun tangan membantu orang-orang lemah dan tertindas pada masa itu.Banyak diantara pasiennya yang meminta bantuan pengobatan berasal dari kalangan miskin tetapi mereka tetap membantu dengan sungguh-sungguh. Selain itu, secara diam-diam keluarga Wong juga turut aktif dalam gerakan bawah tanah melawan pemerintahan Dinasti Ch’ing yang korup dan menindas rakyat.


Pada awalnya Kay Ying enggan mengajarkan kungfu kepadanya, Wong Fei-Hung mulai mengasah bakat beladirinya sejak perjumpaannya dengan guru ayahnya bernama Luk Ah-Choi yang kemudian mengajarinya dasar-dasar jurus "Hung Gar". Jurus ini ditemukan, dikembangkan dan menjadi andalan Hung Hei-Kwun, kakak seperguruan Luk Ah-Choi.


Hung Hei-Kwun adalah pendekar dari Shaolin yang lolos dari peristiwa pembakaran dan pembantaian oleh pemerintah pendudukan Manchuria (Dinasti Ch’ing) pada 1734. Dengan kepemimpinan Hung Hei-Kwun inilah, para pejuang pemberontak hampir mengalahkan dinasti penjajah jika saja pemerintah tidak meminta bantuan pasukan-pasukan bersenjata bangsa asing (Rusia, Inggris, Jepang). Wong Fei-Hung kemudian meneruskan belajarnya pada ayahnya sendiri hingga kemudian pada awal usia 20-an tahun, ia telah menjadi ahli pengobatan dan beladiri terkemuka. Bahkan ia berhasil mengembangkannya menjadi lebih maju. Kemampuan beladirinya semakin sulit ditandingi ketika ia berhasil membuat jurus baru yang sangat taktis namun efisien yang dinamakan cakar macan dan pukulan kombinasi yang lebih di kenal dengan "Ten Forms Fist / Sup Ying Kuen".Selain dengan tangan kosong, ia juga mahir menggunakan bermacam-macam senjata.


Masyarakat setempat pernah menyaksikan bagaimana ia seorang diri dengan hanya bersenjatakan tongkat (toya) berhasil mengalahkan 30 orang jagoan pelabuhan berbadan kekar dan kejam di Canton yang mengeroyoknya karena ia mau membela rakyat kecil yang akan mereka peras.Dalam awal kehidupan berkeluarganya, Tuhan mengujinya dengan berbagai cobaan. Anaknya bernama Wong Hawn Sum terbunuh oleh Genk Dai Fin Yee. Sejak insiden tersebut Fei Hung tidak pernah lagi mengajari anak-anaknya kungfu untuk melindungi mereka dari perkelahian mencari ketenaran. Wong Fei-Hung tiga kali menikah karena istri-istrinya meninggal dalam usia pendek, lalu ia memutuskan untuk hidup sendiri sampai kemudian ia bertemu dengan pasangan hidupnya yang terakhir bernama Mok Gwai Lan, seorang perempuan muda yang kebetulan juga sangat ahli beladiri. Mok Gwai Lan pun turut mengajar beladiri pada kelas perempuan di perguruan suaminya. Pada 1924 Wong Fei-Hung meninggal secara alamiah (karena usia tua). Situs Wong Fei Hung

Tags: ,

Sharing is sexy

Related posts

3 komentar for this post

  1. baru tau bro, kirain hanya dongeng belaka, btw aku copy artikel ini ya, and salam kenal dari ramlan

  2. @Ramlan
    Dulu jg w kira cuman di film doank.. setelah baca ceritanya baru deh percaya..
    Boleh.. kalo bisa di kasi sumbernya ya.. :)

  3. Anonim

    Bisa lihat di sejarah wushu di Wikipedia, di sana ada juga sejarah tai chi quan, Wu Dang, dan lainnya

Leave a Reply